ads

Pelajar Indonesia Mempersembahkan Rentetan Medali Internasional sebagai Kado HUT ke-72 RI

Pelajar Indonesia Mempersembahkan Rentetan Medali Internasional sebagai Kado HUT ke-72 RI - Jelang Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI), pelajar Indonesia mengharumkan nama Indonesia dengan meraih berbagai prestasi dalam olimpiade internasional, baik jenjang Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Sekolah Menengah Atas (SMA).


Kegigihan mereka dalam berjuang untuk mengharumkan Indonesia di dunia internasional dibuktikan dengan prestasi yang diraihnya, mulai dari medali emas, perak dan perunggu melalui berbagai bidang olimpiade internasional.

Pada jenjang SD, mulai Januari sampai dengan Juli tahun 2017 Indonesia meraih dua medali emas, tiga perak dan dua perunggu. Semua medali itu diperoleh dari dua lomba, yaitu International Mathematics Competition (IMC) yang diselenggarakan tanggal 25-31 Juli 2017 di Lucknow, India, dan kejuaraan catur (Thailand Open Chess Championship) yang diselenggarakan tanggal 8-16 April 2017 di Thailand.  Dari IMC pelajar Indonesia mendapatkan satu medali emas, tiga perak dan dua perunggu. Sedangkan dari kejuaraan catur yang diikuti, pelajar Indonesia meraih satu medali emas dan satu perunggu.

Hal yang membanggakan juga diraih pelajar SMA Indonesia yang telah mendapatkan lima medali emas, sebelas perak, dan sembilan perunggu selama setengah tahun ini. Keseluruhan medali itu diperoleh dari berbagai lomba internasional, yaitu International Mathematics Olympiad (IMO), International Chemistry Olympiad (IChO), International Physics Olympiad (IPO), International Biology Olympiad (IBO), International Olympiad in Informatics (IOI), dan International Geography Olympiad (IGeO).

Selain itu, medali yang diperoleh dari lomba-lomba tingkat internasional pada jenjang SMP yaitu empat belas medali emas, sembilan belas perak, dan sepuluh perunggu, sejak akhir Agustus sampai Desember 2016.

Kepala Seksi Bakat dan Prestasi Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama, Retno June Rochmaningsih menyampaikan bahwa untuk jenjang SMP memang belum mengikuti ajang olimpiade internasional tahun ini. Hal ini karena jadwal olimpiade internasional bagi siswa SMP biasa dilaksanakan sekitar akhir Agustus. Namun Retno menegaskan bahwa semangat pelajar SMP untuk mengharumkan nama bangsa, tidak kalah dengan SD maupun SMA, dan ini dibuktikan dengan banyaknya medali yang diraih sejak September sampai Desember 2016.

Semangat juang para pelajar untuk unjuk gigi dan mengharumkan nama bangsa patut ditiru bagi generasi muda. Banyaknya medali yang diperoleh para pelajar Indonesia menunjukkan bahwa mutu pendidikan Indonesia tidak kalah saing dengan pendidikan di luar negeri. (Prima Sari)
Sumber : kemdikbud

Mendikbud : Saatnya Kita Tularkan Sejarah Peradaban Dengan Mengunjungi Museum Keris Nusantara

Mendikbud : Saatnya Kita Tularkan Sejarah Peradaban Dengan Mengunjungi Museum Keris Nusantara - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy mengunjungi Museum Keris Nusantara, Solo (9/8/2017). Dengan didampingi oleh Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo dan jajarannya, Menteri Muhadjir berkeliling melihat koleksi museum yang berasal dari berbagai daerah di nusantara.


Menurutnya, dengan dibukanya museum yang baru diresmikan oleh Presiden Joko Widodo ini menandakan bahwa Indonesia yang kaya akan sejarah dan nilai-nilai budaya ini harus mulai mewariskannya ke generasi penerus.

"Ini saatnya kita menularkan sejarah peradaban dan nilai-nilai yang ada di nusantara ini pada generasi selanjutnya," tutur Mendikbud di tengah-tengah kunjungannya.

Selain itu, mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang ini menjelaskan, bahwa dengan adanya museum ini tidak hanya menambah khasanah budaya Jawa, melainkan juga nusantara terkait senjata para nenek moyang bangsa Indonesia.

Di akhir kunjungannya, ia memberikan apresiasi sekaligus memberi saran terhadap Museum Nusantara beserta koleksinya. Menurutnya, perlu ditambahkan deskripsi dari setiap koleksi agar semakin melengkapi.

"Karena setiap keris memiliki sejarah, mudah-mudahan nanti ada beberapa keris dinarasikan kisah perjalanan keris," katanya.

"Sehingga makna cerita keris bisa diteladani, karena tertanam kebanggan oleh anak-anak yang punya kekayaan budaya," lanjutnya.
Sumber : kemdikbud

Buku Sekolah Elektronik Mempermudah Masyarakat Peroleh Buku Teks Pelajaran

Buku Sekolah Elektronik Mempermudah Masyarakat Peroleh Buku Teks Pelajaran, catatanku - Demi mempermudah proses belajar mengajar di sekolah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) memberikan akses kepada masyarakat untuk memperoleh buku teks secara elektronik atau buku sekolah elektronik (BSE) melalui laman buku.kemdikbud.go.id. Laman tersebut merupakan bentuk keberpihakan Kemendikbud pada masyarakat dalam upaya pemerataan akses pendidikan.
"BSE telah menjawab Keberpihakan (Kemendikbud) kepada masyarakat ekonomi ke bawah" ujar Kepala Bidang Perbukuan, Pusat kurikulum dan perbukuan, Supriatno. Saat memberikan materi pembekalan layanan Unit Layanan Terpadu Kemendikbud di Bandung, Sabtu (12/08/2017).

Supriatno menjelaskan bahwa setiap masyarakat dapat mengunduh buku teks pelajaran dan mencetaknya sendiri tanpa harus membeli. "Semua orang bisa mendownload dan mencetak sendiri", katanya

Selain itu Kemendikbud juga telah mendistribusikan Compact Disc (CD) yang berisi soft file Buku Sekolah Elektronik (BSE) kepada Dinas Pendidikan Provinsi dan Kab/Kota.

Supriatno menambahkan bahwa saat ini ada beberapa laman yang menyediakan buku teks pelajaran, namun buku-buku tersebut merupakan buku yang belum direvisi, sehingga supriatno menyarankan untuk mengunduh buku melalui laman resmi Kemendikbud.

Laman tersebut diharapkan dapat memperlancar kegiatan belajar mengajar di sekolah yang sudah berlangsung sejak Juli 2017 dan membantu masyarakat yang kesulitan untuk membeli buku teks pelajaran. (Haris Akeda)
Sumber : kemdikbud

Daftar nama pendaftar definitif Seleksi GTK SILN Tahun 2017

Daftar nama pendaftar definitif Seleksi GTK SILN Tahun 2017, catatanku - Daftar nama guru yang memenuhi kualifikasi untuk melakukan pemberkasan dokumen administrasi tahun anggaran 2017









Sumber : https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2017/07/seleksi-gtk-siln-tahun-2017

Download Tema dan Logo Peringatan HUT Ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2017

Download Tema dan Logo Peringatan HUT Ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2017, catatanku - Tahun ini usia Bangsa Indonesia Genap 72 Tahun, sesuai dengan intruksi Kemensetneg dalam surat edaran dengan

Nomor : B-1623/Kemensetneg/Ses/TU.00.04/06/2017
Sifat : Segera
Hal : Penyampaian Tema dan Logo Peringatan HUT Ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2017

Dengan hormat bersama ini kami sampaikan Tema dan Logo untuk dapat digunakan sebagai Branding rangkaian kegiatan Peringatan HUT ( hari Ulang Tahun ) Ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Sehubungan dengan hal tersebut, kami mohon kiranya Bapak/Ibu berkenan memperbanyak dan menyosialisasikan kepada pejabat dan pegawai di lingkungan kerja Bapak/Ibu serta membantu menyebarluaskan kepada masyarakat umum. Soft Copy Tema dan Logo Peringatan HUT Ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2017 dapat diunduh melalui website resmi Kementrian Sekretaris Negara.

Atas perhatian dan persetujuan Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih


Unduh file CDR (coreldraw)
JPEG kemensetneg
JPEG jadi

Mendikbud RI Dilantik Jadi Presiden SEAMEO Council

Mendikbud RI Dilantik Jadi Presiden SEAMEO Council, catatanku - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Mendikbud RI), Muhadjir Effendy, dilantik menjadi presiden Southeast Asian Ministers Of  Education Organization (SEAMEO) Council periode 2017 s.d. 2019 menggantikan Menteri Pendidikan Thailand, Teerakiat Jareonsettasin. Pelantikan ini berlangsung saat pelaksanaan hari jadi ke-49 SEAMEO di Jakarta, pada hari Selasa (25/7/2017).


SEAMEO  menghimpun para menteri pendidikan di Asia Tenggara, yang terdiri dari sebelas negara, yaitu Brunei Darussalam, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, Timor Leste, dan Vietnam. Kemudian, terdapat delapan negara anggota asosiasi, meliputi  Australia, Kanada, Perancis, Belanda, Selandia Baru, Spanyol, dan Inggris. Selain itu, sebanyak empat anggota afiliasi, meliputi British Council, China Education Assosiation for International Exchange (CEAIE), The International Council for Open and Distance Education, dan Tsukuba University.

Saat pelantikan, Menteri Muhadjir mengungkapkan organisasi antar menteri pendidikan, SEAMEO, (hendaknya) dapat memperbaiki kualitas hidup manusia, yang berperan bukan hanya sebagai wadah pendidikan tapi juga tempat berbagi ide atau gagasan.

“SEAMEO dapat memperbaiki kualitas hidup manusia dan SEAMEO disediakan bukan hanya sebagai wadah pendidikan saja, tetapi juga sebagai tempat untuk berbagi ide atau gagasan berdasarkan praktek, dan lain-lain,” ujar Menteri Muhadjir, saat dilantik menjadi Presiden SEAMEO, di Jakarta, hari Selasa (25/7/2017).

Menteri Pendidikan Thailand, Teerakiat Jareonsettasin, berharap SEAMEO dapat menjadi salah satu contoh kesatuan dalam keberagaman. Sehingga, terdapat capain kerja yang bermanfaat dalam pendidikan di Asia Tenggara.

“Kita dapat bersatu untuk memperoleh pencapaian ini, saya berterima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi,” ujar Menteri Teerakiat, saat pidato sambutan hasil pencapaian kinerja SEAMEO Council.

Menurutnya, SEAMEO dapat menjadi salah satu contoh kesatuan dalam keberagaman di Asia Tenggara sehingga dapat memperoleh capaian kerja yang bermanfaat dalam pendidikan di Asia Tenggara.

Acara ini merupakan ke delapan kalinya dimana Indonesia menjadi tuan rumah SEAMEO ke-49, yang dilaksanakan dari tanggal 24 s.d. 27 Juli 2017, di Jakarta. Sebanyak tujuh agenda utama yang dibahas. Pertama, pencapaian pendidikan universal bagi usia dini. Kedua, mengatasi hambatan pendidikan inklusi. Ketiga, ketahanan dalam menghadapi keadaan darurat. Keempat,
mempromosikan pendidikan keahlian dan kejuruan serta pelatihan. Kelima, revitalisasi pendidikan guru. Keenam, harmonisasi pendidikan tinggi dan penelitian. Ketujuh, adopsi kurikulum abad 21.*** (Gadis Nikita/Desi Isnaeni)

Sumber : https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2017/07/mendikbud-ri-dilantik-jadi-presiden-seameo-council

Kemendikbud Bekerja sama Dengan KPK Dukung Upaya Pemberantasan Korupsi

Kemendikbud Bekerja sama Dengan KPK Dukung Upaya Pemberantasan Korupsi, catatanku - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) kembali menegaskan komitmen dalam pemberantasan praktik korupsi melalui pembaruan kerja sama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy dan Ketua KPK Agus Rahardjo menandatangani nota kesepahaman kerja sama dalam upaya pemberantasan tindak pidana korupsi, di kantor Kemendikbud, Jakarta, Kamis pagi (3/8).

"Diharapkan dengan kerja sama ini dapat meningkatkan kemampuan Kemendikbud untuk memenuhi tanggung jawabnya, baik kepada Tuhan maupun kepada publik,” disampaikan Mendikbud Muhadjir dalam sambutannya pagi ini.

Kerja sama yang diprakarsai KPK ini meliputi pendidikan anti korupsi, pertukaran data dan/atau informasi, sistem pencegahan korupsi, implementasi platform JAGA, serta pelayanan pengaduan masyarakat dan penertiban barang milik negara. Menurut Muhadjir, kesepahaman yang berlaku selama lima tahun ini, ditujukan untuk meningkatkan koordinasi berbagai pihak dalam upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi, khususnya di sektor pendidikan.



Kemendikbud telah memasukkan nilai-nilai karakter yang kuat dengan semangat anti korupsi ke dalam muatan mata pelajaran dalam kurikulum pendidikan. Menurut Muhadjir, pendidikan anti korupsi diperkenalkan kepada peserta didik sedini mungkin agar tertanam ke dalam jiwa peserta didik untuk membentuk karakter integritas yang kokoh.

Pendidikan anti korupsi juga akan menyasar satuan pendidikan agar dapat meningkatkan tata kelola dan menjadi lembaga yang akuntabel. “Nanti akan disusun dan dikembangkan modul-modul untuk pendidik dan tenaga kependidikan agar menjadikan sekolah sebagai tempat menumbuhkan karakter integritas. Sesuai dengan salah satu nilai karakter prioritas dalam penguatan pendidikan karakter. Memang harus ada keteladanan,” jelas Mendikbud.

Terkait sistem pencegahan korupsi, Kemendikbud dan KPK mendorong penguatan dalam mekanisme laporan harta kekayaan negara (LHKPN), dan penerapan wilayah bebas dari korupsi (WBK) serta wilayah birokrasi bersih dan melayani (WBBM). Tak hanya itu, pengendalian gratifikasi juga menjadi salah satu pokok penguatan dalam kerja sama Kemendikbud dengan lembaga antirasuah tersebut.

“Kami sangat berharap ownership (pencegahan korupsi) ada di Kemendikbud, kami hanya men-trigger saja. Kami juga berharap dapat ditugaskan satgas khusus yang melibatkan wakil dari tiap unit-unit utama,” kata Agus Rahardjo.

Upaya Pencegahan dan Pengendalian Korupsi di Lingkungan Kemendikbud dilakukan dengan berbagai pendekatan. Pada tanggal 6 Oktober 2015, Kemendikbud telah mencanangkan Zona Integritas. Pada akhir tahun 2015 tercatat 99% pejabat wajib lapor di lingkungan Kemendikbud telah menyampaikan LHKPN. Di samping itu, sebanyak 13.893 pegawai yang tidak tergolong wajib lapor juga telah ditetapkan sebagai wajib lapor Laporan Harta Kekayaan Aparatur Sipil Negara (LHKASN); tercatat sebanyak 87% telah menyampaikan LHKASN.

Upaya pengendalian gratifikasi ditempuh dengan mendirikan Unit Pengendalian Gratifikasi (UPG) yang memfasilitasi pelaporan penerimaan gratifikasi, melayani konsultasi terkait gratifikasi, dan berkoordinasi dengan KPK terkait penetapan status gratifikasi. Saat ini sistem pelaporan penyimpangan (whistle blowing system) di Kemendikbud dapat dilakukan di kanal Posko Pengaduan Inspektorat Jenderal. Masyarakat dapat menyampaikan laporan mereka di posko-pengaduan.itjen.kemdikbud.go.id.

Penumbuhan tunas-tunas integritas yang dilakukan sejak tahun 2013 telah melatih sebanyak 638 orang yang terdiri dari pejabat eselon di lingkungan Kemendikbud. Internalisasi nilai-nilai anti korupsi juga terus dilakukan kepada guru, kepala sekolah, dan Dinas Pendidikan Provinsi/ Kabupaten/Kota di 34 provinsi.

Sumber : https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2017/08/kerja-sama-kemendikbud-dengan-kpk-dukung-upaya-pemberantasan-korupsi